Proyek Peningkatan Terminal Tente Sering Terhambat Karena Hujan

Kegiatan Peningkatan Terminal Tente

Pengerjaan Proyek Terminal Tente Kecamatan Woha dipastikan molor dari rencana awal. Proyek yang telah mulai digarap sejak 14 Oktober lalu ini mestinya dijadwalkan rampung 22 Desember mendatang oleh pihak kontraktor. Tapi karena terkait kendala cuaca, maka proses pengerjaannya terpaksa harus lebih sering di’libur’kan.

Supriyatna, ST, Pengawas Proyek, saat ditemui langsung di lokasi (18/12) membenarkan hal tersebut. “Pihak kami (pengawas, red) menginginkan pekerjaan ini selesai pada 20 Desember mendatang, akan tetapi cuaca yang akhir-akhir ini kurang bersahabat untuk kelanjutan pekerjaan sehingga pekerjaan ini sedikit tertunda” sesalnya.

“Untuk pembangunan fisik terminal dan pengaspalan terpaksa dihentikan ketika turun hujan sehingga akan mempengaruhi alokasi waktu yang tersedia,” Imbuhnya. Namun demikian lanjutnya, dengan sisa waktu yang ada pihaknya akan terus berupaya untuk menyelesaikan proyek yang tersisa.

Sebagaimana dikatakan Supriyatna, Terminal Tente ini ke depannya akan dibangun seperti terminal-terminal yang ada di Pulau Jawa. Rencananya setelah proyek awal ini rampung, pihaknya akan langsung menyusun masterplan lanjutan untuk terminal tente.

“Ke depannya Terminal Tente akan dirancang sedemikian rupa dengan menekankan pada fungsi terminal yang semestinya. Kesan semerawutnya lalu lintas di terminal akan diatur dengan hanya membuat dua pintu. Pintu masuk dan pintu keluar tanpa ada pintu akses untuk ke lokasi Pasar Tente yang berada di belakang terminal, seperti kondisi sekarang ini,” Jelas Supriyatna lebih lanjut.

Berdasarkan data yang berhasil dikumpulkan Salaja Kampo, proyek yang masih tersisa 30 % ini menyerap anggaran sebesar 2,4 Miliar. Dana yang bersumber dari APBD II Tahun Anggaran 2013 ini memiliki tiga sub kegiatan, yaitu meliputi pengaspalan areal terminal, bangunan terminal dan pembangunan MCK.

Untuk kesekian kalinya Terminal Tente mengalami perombakan. Semoga dengan adanya perombakan terminal kali ini dapat menggugah hati kita semua untuk dapat memperlakukan terminal nantinya secara proporsional.(SK.opk)