Kamis, 18 September 2014

Warga Tente Menggelar Aksi Demonstrasi
KM. Salaja Kampo-Sejumlah warga Kecamatan Woha menggelar aksi demo di cabang Tente. Mereka mendesak kepolisian Resor Bima Kabupaten segera menangkap bandar narkoba di kecamatan setempat. Desakan tersebut menyusul semakin maraknya peredaran narkoba di kalangan masyarakat setempat. 
 
Menurut pendemo, Tente merupakan lokasi peredaran narkoba yang cukup tinggi. Bahkan, pendemo menyebutkan, di desa tersebut terdapat lebih dari enam oknum bandar narkoba. Namun, belum ada tindakan serius dari aparat kepolisian dalam menyikapi persoalan tersebut. 
 
Koordinator aksi, Azhar menuturkan, selama empat tahun terakhir belum ada pengungkapan kasus narkoba yang dilakukan aparat kepolisian. Padahal, kata dia, di Desa Tente sejumlah bandar narkoba sudah diidentivikasi oleh kepolisian.
 
“Ada lebih dari enam orang oknum Bandar narkoba di Desa Tente. Eksistensi bandar narkoba ini belum pernah disentuh oleh kepolisian selama empat tahun terakhir. Untuk itu kami mendesak agar polisi segera beraksi untuk mengungkap kasus ini,” tegas Azhar.
 
Dia menyoroti kedekatan Bandar narkoba dengan beberapa oknum anggota polisi. Pasalnya, beberapa oknum polisi kerap terlihat nongkrong di rumah seorang Bandar narkoba. Dia menilai, beberapa oknum polisi tersebut terlibat dalam menyembunyikan bandar narkoba. 
 
“Ada unsur kedekatan personal antara bandar narkoba dengan beberapa oknum polisi. Ini membuktikan adanya unsur pembiaran yang dilakukan oleh kepolisian sendiri,” sorotnya.
 
Demonstran berjanji akan membantu pihak kepolisian dalam mengusut kasus tersebut. Mereka juga akan memberikan data keterlibatan anggota polisi yang diduga bekerja sama dengan bandar narkoba. “Jika dibutuhkan, kami siap bantu. Kami akan berikan data bandar narkoba dan oknum polisi yang diduga terlibat di dalamnya,” kata Azhar.
 
Sementara itu, Kasat Narkoba Polres Bima Kabupaten, IPTU Prayit Hariyanto, SH menyambut baik aspirasi demonstran. Menurut dia, aksi tersebut merupakan warning kepolisian agar gesit mengungkap kasus narkoba. 
 
“Kami tidak bisa mengungkapnya sendiri tanpa laporan dari masyarakat. Kami harapkan kerja samanya demi menciptakan daerah yang jauh dari narkoba. Kami juga akan segera menindaklanjuti aspirasi ini secepat mungkin,” tandasnya. (SK.Edo)

 


 

0 komentar:

Posting Komentar