Ilustrasi |
KM. Salaja Kampo-Memasuki
H-6 arus mudik lebaran di Bandara Bima terjadi lonjakan penumpang mencapai 50
persen. Hingga kemarin, jumlah penumpang yang sudah tiba di Bima mencapai 309
orang.
Jika
dibanding tahun sebelumnya, memasuki H-6 lebaran, bandara dan maskapai hanya
melayani 197 penumpang.
Pelaksana
Harian (PH) Bandara Bima, M. Amin A.Ma.Pd mengatakan, kondisi penumpang pada arus
mudik tahun ini cukup tinggi. Meski begitu, hingga kemarin pihaknya belum
menerima informasi dari perusahaan maskapai, terkait adanya penambahan jadwal
penerbangan.
"Penumpang
arus mudik tahun ini melonjak hingga 56 persen dari jumlah penumpang tahun
lalu. Semua data dari berbagai maskapai sudah kita kumpulkan terkait lonjakan
penumpang ini," ungkapnya, kemarin.
Dikatakannya,
berdasarkan pengalaman terdahulu, pihak bandara baru menerima pemberitahuan
penambahan jadwal penerbangan dari sejumlah maskapai, pada H-7.
"Kita
belum tahu apakah ada penambahan jadwal penerbangan dari perusahaan maskapai,
karena belum ada konfirmasi," jelasnya.
Sebagai
persiapan menghadapi arus mudik, pihak Bandara Bima terus melakukan pembenahan.
Terutama pengecekan secara berkala di run way dan peningkatan keamanan di areal
bandara.
Untuk
pengamanan, pihaknya sudah menyiagakan dua unit SCP untuk penjagaan.
Masing-masing SPC akan diisi oleh 6 orang security yang bertugas untuk
pengawalan penumpang.
"SPC
ini diharapkan dapat menjalankan fungsinya masing-masing. Serta memberikan
pelayanan maksimal kepada para penumpang selama arus mudik hingga arus balik
lebaran," ujarnya.
Selain untuk
pengamanan bandara, posko SPC tersebut bisa dimanfaatkan sebagai tempat
pelayanan. Seperti pelayanan kesehatan, informasi dan lain sebagainya.
"Jika butuh informasi dan layanan lain, bisa langsung menuju posko
ini," pungkasnya.(SK.Edo)
0 komentar:
Posting Komentar