Jumat, 24 Januari 2014

Ilustrasi
KM. Salaja Kampo —Petani Desa Cenggu Kecamatan Belo, gotong royong menutup tanggul di Dam Ncera yang jebol sepanjang 15 meter setelah diterjang derasnya arus banjir, kemarin. Belasan petani di So (kawasa) Lampasa ini baru memperbaiki tanggul setelah banjir mulai surut. Mereka berharap tidak terjadi banjir bandang lagi seperti yang terjadi Selasa (21/1) lalu.
 
Lahan pertanian di wilayah tersebut sudah dua kali diterjang banjir luapan Sungai Dam Ncera. Warga menutup tanggul tersebut dengan alat seadanya. Sejumlah petani menyiapkan puluhan kantong beras dan mengisinya dengan pasir. Kemudian menata di bawah anyaman bambu untuk menahan tanggul tidak kembali jebol.
Menurut petani, pekerjaan itu merupakan tanggungjawab pemerintah. Lantaran tidak kunjung diperbaiki sehingga mereka memilih untuk bergotong royong. “Perbaikan tanggul ini seharusnya tanggung jawab Dinas Pekerjaan Umum (PU). Karena tidak segera diperbaiki tanggulnya, akhirnya kami sepakat untuk gotong royong,” kata Efendi warga Desa Cenggu. 
 
Jebolnya tanggul tersebut, sekitar 80 hektar tanaman padi rusak serta petani mengalami gagal panen. Sejumlah petani tidak sabar menanti perbaikan tanggul dari Dinas PU. Mereka kawatir sawahnya dilanda banjir luapan lagi. “Kami sudah komunikasikan dengan pemerintah desa agar mengadukan hal ini ke pemerintah,” terangnya.
 
Dari seringnya dilanda banjir akibat tanggul jebol, petani setempat merasa resah. Mereka menginginkan agar Dinas PU segera memperbaiki tanggul dan memperdalam saluran air Sungai Dam Ncera. “Akibat dari terlambatnya perbaikan tanggul itu membuat kami resah, apalagi hujan masih terus mengguyur,” papar warga RT.8 ini.
 
Sementara Kepala Desa Cenggu Hidayat, menyambut  baik upaya warganya memperbaiki tanggul tersebut. Diakuinya, wilayah tersebut paling rentan terkena banjir luapan Sungai Dam Ncera. Meski pemerintah sudah membuat drainase di sekitar lokasi, namun luapan banjir kembali terjadi di Sungai. “Kami akan membicarakan hal ini dengan pemerintah. Semoga mendapat bantuan untuk perbaiki tanggul tersebut,” tandasnya. (Sk.Edo)

0 komentar:

Posting Komentar