Selasa, 14 Januari 2014

Armin, 24 Tahun saat berbaring di Pukesmas Woha
Lantaran menegur sekelompok pemuda yang duduk di ruas jalan raya, harus dibayar mahal oleh Armin, 24 tahun. Pemuda Desa Naru ini harus mendapat perlakuan kasar dari sekelompok pemuda dari Desa Keli Kecamatan Woha. Korban dikeroyok oleh 7 orang pemuda setempat hingga babak belur, Senin (13/1) sore.
 
Kejadiannya, saat itu korban yang mengendarai sepeda motor hendak menuju Desa Keli. Ditengah jalan, korban bertemu dengan sekelompok pemuda yang sedang duduk ditengah ruas jalan. Dia menegur para pelaku yang sedang asyik ngobrol ditengah jalan tersebut agar memberikannya jalan. Sayangnya, teguran korban tidak diterima baik oleh sekelompok pelaku. Akibatnya, korban di kejar oleh pelaku dan langsung mengeroyok korban.
 
Insiden itu mengakibatkan 70 persen wajah korban bonyok. Selain itu, mata sebelah kiri bengkak dan tidak bisa dibuka. Korban langsung dilarikan ke Puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan medis akibat luka yang serius. 
 
Korban yang ditemui di PKM Woha belum bisa diwawancara terkait musibah yang dialami lantaran masih sok. Namun sang Ibu yang menemaninya mengatakan, kasus tersebut sudah mereka serahkan ke pihak hukum. Dia sudah melaporkan 4 dari 7 orang pelaku pengeroyokan terhadap anaknya. “Cuma 4 orang itu saja yang mengeroyoknya. Sedangkan 3 orang itu tidak ikut memukul,” ujarnya meniru pengakuan korban.
 
Sementara itu, Kapolsek Woha AKP Usman Jamaludin membenarkan insiden pengeroyokan tersebut. Bahkan, pihaknya sudah menangkap satu diantara empat orang pelaku. Sementara tiga orang pelaku lain masih dilidik. “Kami sudah menangkap M.
Saleh, sesaat setelah kejadian. Pelaku ini diduga otak dari pengeroyokan terhadap Armin. Karena dia yang mencekik korban pertama kalinya,” ungkap kapolsek.
 
Kata dia, pihaknya sudah mengantongi nama-nama pelaku. Saat ini pelaku yang sudah diidentifikasi tersebut masih dalam pencarian aparat kepolisian. Dia menduga, sekelompok pemuda itu merupakan warga Desa Keli. “Nanti kita kembangkan lagi kasusnya sesuai pemeriksaan pelaku yang sudah diamankan. Disamping itu, pelaku lain yang merupakan warga Desa Keli ini masih kita cari,” pungkasnya.(SK. Edo)

0 komentar:

Posting Komentar