Izin Bemo Nakal Akan Dicabut

Ilustrasi

KM. Salaja Kampo—Bagi kendaraan roda empat khususnya Bemo Kuning yang menyabotase penumpang di luar trayek izinnya akan cabut jika dua kali ditilang. Pernyataan itu disampaikan Kasat Lantas Polres Bima Iptu M Ade Aristo, dan Kadis Perhubungan Kota Bima, Ilham S Sos, kemarin. 

 

Penilangan terhadap bemo jurusan Bima-Sila yang nakal ini sudah disepakati oleh pihak kepolisian sat Lantas Polres Bima dengan Dinas Perhubungan Kota dan Kabupaten Bima. 

 

“Kalau masih ada oknum supir bemo kuning kota yang kedapatan mengangkut penumpang di wilayah kabupaten, kami tidak segan menilangnya. Sesuai kesepakatan dengan Dishub kota, izinnya akan dicabut bila dua kali melanggar dan ditilang,” tegas Aristo.

 

Kata dia, pihaknya akan terus melakukan razia untuk menertibkan bemo kuning yang mengangkut penumpang di jalan. Untuk itu pihaknya akan mengerahkan anggota di beberapa titik seperti cabang Tente, Talabiu, Bandara, dan pos jaga Polres Bima Kabupaten.

 

“Ketiga titik itu akan menjadi pos Lantas untuk menertibkan bemo kuning kota yang masih nakal mengakut penumpang secara liar,” ujarnya.

 

Menurutnya, kenakalan oknum supir bemo kuning kota ini menjadi persoalan yang harus diselesaikan. Karena berdampak pada pendapatan sejumlah supir bis angdes rute Tente-Bima.

 

Menyikapi persoalan itu, polisi akan terus mengawal bemo kuning yang berkeliaran di Kabupaten Bima. “Dari pada mengganggu aktifitas umum, mendingan persoalan yang kecil lebih dulu ditindak tegas,” tandasnya.

 

Kasat lantas pengganti Iptu Ricky ini juga meminta pihak perhubungan juga aktif memantau bemo nakal tersebut. Terutama untuk Dishub Kota Bima agar melakukan penertiban saat bemo berada di terminal Kota Bima.

 

Sementara Kepala Dinas Perhubungan Kota Bima Ilham S.Sos yang dikonfirmasi menegaskan akan memberikan sanksi tegas bagi oknum supir bemo nakal. Dia berjanji akan mencabut izin trayek bemo tersebut bila sudah dua kali ditilang.

 

“Kalau sudah dua kali ditilang, langkah yang diambil hanya cabut izinnya agar ada efek jera pada bemo-bemo lainya,” tuntasnya.(SK.Edo)