Ilustrasi |
KM. Salaja Kampo—Simpatisan
caleg yang kalah kembali berulah. Kali ini, simpatisan caleg di Desa Talabiu Kecamatan
Woha mencuri dan membakar surat suara dan sejumlah logistik Pileg lainnya.
Massa yang
diduga simpatisan Caleg partai Hanura ini membakar 5 kotak suara yang berisi
hasil penghitungan suara, Sabtu (12/4) malam.
Insiden
pembakaran itu terjadi di lapangan desa setempat sekitar pukul 23.00 Wita.
Sebelumnya logistik tersebut dicuri di aula kantor desa setempat. Meski dijaga
oleh dua orang anggota polisi, aksi simpatisan tersebut tidak mampu dilerai
oleh aparat.
Logistik
yang dibakar tersebut, belum diketahui pasti jumlahnya. Namun dipastikan hasil penghitungan
suara di desa tersebut akan terhambat. Pasalnya, formulir C1 dan hasil
perhitungan suara semuanya ludes terbakar.
Seorang
anggota polisi yang berjaga, Bripka Soetar kepada Kapolres mengaku didatangi
oleh dua orang simpatisan. Dua orang tersebut tiba-tiba nyelonong masuk ke aula
tempat penyimpanan logistik.
Sempat
terjadi tarik ulur antara polisi dan oknum warga tersebut. Lantaran massa yang
banyak menunggu di luar, sehingga aparat pun dibuat tak berdaya.
Kapolres
Bima AKBP IGPG Ekawana Prasta SIK menuturkan, kasus tersebut belum diketahui
motifnya. Saat ini, pihaknya sudah mengantongi identitas pelaku yang datang
membakar surat suara tersebut.
“Logistik
yang dibakar sekitar 5 buah kotak suara. Termasuk didalamnya merupakan hasil
penghitungan suara,” ungkapnya di lokasi.
0 komentar:
Posting Komentar