Minggu, 02 Maret 2014

Ilustrasi
KM. Salaja Kampo—Seorang warga RT. 11 Desa Roka Kecamatan Belo, bernama Junaidin, 40 tahun yang hilang di pegunungan desa setempat masih dicari. Terakhir korban meninggalkan rumah sejak Kamis (27/2) lalu, hingga Minggu (2/3), korban belum juga ditemukan. Sejumlah warga yang melakukan pencarian hanya menemukan pakaian, sarung dan sebilah parang milik korban.
 
Menurut Sekretaris Desa Roka Ahmad, sekitar 100 orang warga dikerahkan untuk mencari korban yang hilang dengan menyusuri Dam Roka. Namun baru ditemukan sarung dang sisa pakaian korban. “Kalau sarung yang dikenakan korban, sudah ditemukan, satu kilometer dari Dam. Makanya kami terus melakukan pencarian, mudah-mudahan hari ini bisa ditemukan,” katanya. 
 
Korban dipastikan hilang di sekitar pegunungan di sepanjang Dam Roka. Namun penyebabnya tidak diketahui karena saat itu korban pergi sendirian. “Nae (korban, red) pergi mencari asam di gunung sendirian. Ini sudah hari keempatnya kita lakukan pencarian, bahkan sudah puluhan kilometer,” ujarnya kemarin.
 
Hilangnya warga tersebut, pihaknya belum melaporkan pemerintah maupun aparat kepolisian untuk meminta bantuan. Sehingga pencarian hanya dilakukan secara gotong royong oleh warga setempat. “Kami akan terus mencari sampai ditemukan. Dan akan membagi-bagi kelompok agar mempermudah pencarian,” tambah sekdes.
Meski tidak memiliki kendala, namun keberadaan korban sulit ditebak. Pasalnya, antara sarung, pakaian dan parang milik korban yang berhasil ditemukan berada di tempat terpisah. “Saat ini kita masih fokuskan pencarian disekitar penemuan barang milik korban,” paparnya.
 
Diakui, Junaidin memiliki sedikit gangguan jiwa (stress). Kepada istrinya, korban meninggalkan rumah dengan membawa peralatan untuk mengambil asam. Namun hingga menjelang magrib korban tidak juga muncul, sehingga membuat keluarga gelisah dan melaporkannya ke tetangga.(SK. Edo)

0 komentar:

Posting Komentar