Kamis, 27 Februari 2014

Ketua KPUD Bima
KM. Salaja Kampo—Sebanyak lima orang tim Relawan Demokrasi (Relasi) KPU Kabupaten Bima dikirim ke Mataram, Kamis (27/2). Mereka akan mengikuti Bimbingan Teknis (Bintek) yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi, Jum’at hingga Sabtu besok. Kelima relawan tersebut merupakan perwakilan dari 25 tim relasi yang terdiri dari 5 segmen. 
Ketua KPU Kabupaten Bima Siti Susilawati SIP mengatakan, sejumlah relasi yang dikirim itu akan mengikuti bimbingan tentang tugas pokok, tata kerja serta tanggung jawab Relasi. Itu dilakukan agar tim relasi mampu menyukseskan Pemilu Legislatif pada 9 April 2014 mendatang. “Tujuannya, agar menambah wawasan tentang Pemilu kepada tim Relasi yang akan terjun langsung ke lapangan untuk mensosialisasikan Pemilu mendatang. Sehingga dalam bertugas tim Relasi sudah mengetahui tugas dan fungsi masing-masing,” katanya.
Dijelaskan, lima orang yang dikirim ini direkrut dari berbagai lintas sektor yang dibagi dalam lima segmen. Diantaranya segmen pemilih pemula, segmen pemilih perempuan, segmen keagamaan, segmen pemilih penyandang disabilitas serta segmen pemilih kaum marginal. “Nanti saat bertugas, kita sudah siap dalam mensosialisasikan Pemilu kepada masyarakat hingga tingkat bawah,” ujarnya.
Menurut Susila, tim relasi ini merupakan mitra utama KPU dalam mensosialisasikan dan mengajak masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya. Serta memiliki peranan penting untuk meningkatkan partisipasi masyarakat pada Pemilu April mendatang. “Dengan begitu kita harapkan adanya peningkatan kualitas dan partisipasi masyarakat untuk memberikan hak pilih di TPS masing-masing,” katanya.
Sementara itu, Ketua Divisi Sosialisasi Muhammad Waru SH.MH menambahkan, Relasi harus bersikap profesional guna mengoptimalkan pesta demokrasi. Mengingat tugas pokok tim Relasi untuk mensosialisasikan pentingnya menggunakan hak suara seseorang pada pemilu nanti. “Di Mataram, mereka akan diberikan bimbingan dan teknik dalam mengajak dan mensosialisasikan pemilu kepada masyarakat,” ujarnya.
Menurut Waru, ada dua lawan utama Relasi dalam menyukseskan kinerja KPU. 

Antara lain, Golongan Putih (Golput) atau warga yang tidak ingin menggunakan hak suaranya dan money politic. Selain itu, Relasi juga memiliki tiga tugas pokok, antara lain meningkatkan partisipasi masyarakat untuk memilih, menekan angka Golput serta mensosialisasikan pemilih cerdas. “Salah satu bukti Pemilu yang sukses adalah tingginya minat dan partisipasi masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya,” pungkas Waru. (SK.Opk)

0 komentar:

Posting Komentar