Selasa, 11 Februari 2014

Gunung Berapi Sangiang
KM. Salaja Kampo---Status gunung api Sangiang dari status aktif normal dinaikan menjadi waspada. Hal ini menyusul adanya aktivitas yang terjadi pada gunung yang terletak di Desa Sangiang, Kecamatan Wera tersebut.
 
Perubahan status ini menyusul adanya surat yang dikeluarkan Pos Pengamatan Gunung Api Sangiang kepada BPBD Kabupaten Bima. Surat bernomor 002/01/BGV.P-SGA/2014 ini disampaikan pada 5 Februari lalu.
Kepala BPBD Kabupaten Bima, Drs. Abdul Wahab mengatakan, walau statusnya Waspada, gunung api tersebut tidak mengeluarkan aktivitas yang terlalu tinggi. Apalagi sampai mengeluarkan asap dan lainnya. “Perubahan status ini, berdasarkan penilaian dari petugas pos pemantau gunung Sangiang,” akunya.
Karena status gunung ini dinaikan, warga diminta tetap waspada. Tidak mendekati  puncak gunung dengan radius tertentu. “Warga tidak boleh mendekati puncak gunung sejauh tiga kilometer,” ingatnya.
Hal itu untuk menghindari terjadinya semburan lahar dingin. Karena bisa mengancam kesehatan dan kehidupan warga. “Kepada warga, saya minta untuk mematuhi peringatan ini. Demi kebaikan mereka sendiri,” tandas mantan Kabag Humas dan Protokol Kabupaten Bima ini. 
Yang dikhawatirkan sejauh ini adalah warga yang berladang atau berternak di gunung Sangiang. Sementara untuk warga yang bermukim, sudah dievakuasi beberapa waktu lalu. “Kalau berladang, jangan mendekati puncak gunung dan tetap waspada,” harapnya.
Surat pemberitahuan sementara itu kata mantan Kepala Dinsos Kabupaten Bima ini, pemerintah daerah sendiri sudah mempersiapkan segala kemungkinan yang terjadi. Karena bencana alam ini lanjutnya, bisa datang kapan saja dan mendadak. “Karena bencana alam datang mendadak, tentu kami harus persiapkan segala sesuatu,” pungkasnya.(SK.OPK)

0 komentar:

Posting Komentar