Senin, 10 Februari 2014

Ilustrasi
KM. Salaja KampoSebanyak 460 mahasiswa STKIP Taman Siswa Bima dilepas untuk melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN), Sabtu (8/2). Sejumlah mahasiswa disebar pada 20 desa di 10 kecamatan di Kabupaten Bima. Mahasiswa tersebut akan melaksanakan KKN selama dua bulan kedepan. Mahasiswa ini dilepas langsung oleh Ketua yayasan Drs. H. Sudirman M.Si. Pada KKN tersebut juga melibatkan sebanyak 20 dosen pembimbing yang akan mendampingi mahasiswa.
Hal itu diungkapkan Dr. Ibnu Khaldun saat pelepasan mahasiswa KKN di kampus setempat. Ia mengatakan, dari 460 mahasiswa itu,terdiri dari jurusan Penjaskes, Matematika, Fisika, Bahasa Inggris dan Sejarah. Sejumlah mahasiswa tersebut telah mengikuti pembekalan selama empat hari, sejak Senin lalu. “Narasumbernya dari dosen Universitas Indonesia Chusnul Mar’iyah P.hd,” ujarnya.
Sebelum dilepas, mahasiswa yang akan berbaur bersama masyarakat ini diberikan pembekalan tentang ilmu politik. Tujuannya, agar mahasiswa bisa memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya memberikan hak pilih pada pemilu mendatang. “Kebetulan ini tahun politik, sehingga mahasiswa yang dilepas ini bisa memberi pencerahan kepada masyarakat untuk tidak melakukan golput,” imbuhnya.
Ibnu menjelaskan, hal itu agar meminimalisir masyarakat yang kerap menerima praktek money politik dari parpol. Selain itu, mahasiswa KKN juga diharapkan mampu menyuntik ilmu yang mereka peroleh dari kampus ke masyarakat. “Terutama mensosialisasikan kepada masyarakat dalam memilih wakilnya,” paparnya.
Sementara untuk pendidikan, dia berharap agar mahasiswa KKN itu bisa mengajak masyarakat agar bersekolah. Disamping itu, mahasiswa juga sudah disiapkan agenda rutin setiap pekan untuk memberikan pendidikan rutin bagi lansia. “Disamping mengajak masyarakat untuk bersekolah, mereka juga akan memberi pendidikan les bagi abak-anak yang putus sekolah dan lansia yang buta huruf,” katanya.
Terpisah, pemilik yayasan STKIP Tamsis Drs. H. Sudirman M.Si berharap kepada semua mahasiswa agar dapat mengharumkan nama almamater selama mengikuti KKN. “Semoga mereka memberikan manfaat serta dapat membantu masyarakat. Tentunya yang tak kalah penting kami harapkan agar mentransfer ilmunya kepada masyarakat,” pungkasnya. (SK.OPK)

0 komentar:

Posting Komentar